The Colour of
Love
Semua
orang pasti pernah mengalami jatuh cinta, bahkan semua orang juga memiliki
cinta untuk hidup. Tanpa cinta kita tidak bias hadir dan menikmati indahnya
dunia ini.bener g’?. tulisan ini saya
tulis dengan bahasa yang mungkin sudah menjadi bahasa anak – anak muda masa
kini. Yang mudah di pahami, menarik dan tentunya tidak membosankan untuk
dibaca. Kawan sebelum saya membahas lebih dalam tentang The Colour of Love , saya berharap sudah ada
gambaran – gambaran di dalam fikiran kawan – kawan tentang apa itu cinta.
Cinta ,
apa sih cinta itu?
Kalau masih SD dulu cinta itu rame – rame bareng
dengan teman – teman terutama teman cowok. Terus di olok – olokin sampai
timbullah rasa suka. Iya g’? :>. Ngaku saja dah. G’ salah lagi semua itu.
Terus kaau sudah SMP mulai deh, bergerombol jalan bareng. Yang cewek – cewek
sukanya nggosippin guru – guru yang sok cantik, n sukanya juga ngomongin kakak
kelas yang keren , apa lagi ketua OSIS. Haha, itu alami kalau kita mengalami
hal itu. Kita kan juga manusia biasa, kalau udah ada yang aneh pasti di bahas n
jadi bahan pembicaraaan. SD udah , SMP udah , sekarang SMA. Nah buat kamu –
kamu yang masih SMA atau sekarang udah pada Kuliah di Perguruan Tinggi, awas –
awas saja ya. Soalnya jaman sekarang ma jamannya nenek kita dulu beda jauh.
Jauh se jauh mata memandang.
Cinta anak
SMA atau anak muda sekarang dah banyak tanda kutipnya. Tahu kah kalian tanda
kutip?, tanda kutip itu alias SENSOR. Ya, benar memang anak muda sekarang
banyak yang dengan mudahnya terpengaruh dengan lingkungan sekitar mereka. Mudah
– mudah mereka mendapatkan teman baru, gaya fashion baru, bahkan gaya hidup
yang baru juga apa lagi yang tinggalnya sudah g’ sama keluarga cuy, alias kost.
Meski banyak juga sih yang g’ terjerumus akan pengaruh lingkungan . tapi g’
dipungkiri juga kalau kehidupan di
kost-kost an itu memudahkan para muda- mudi untuk melakukan hal – hal yang kea
rah minus/negative/di larang/ HARAM!. Iya gg?
Kalau gitu cinta dalam kategori ini dapat
disimpulkan kalau cinta itu perasaan yang timbul ketika kita berada di
lingkugan yang baru bukan hanya dengan lawan jenis tetapi denga apa yang ada
disekitar kita yang menurut kita baru. Right!? Kalau loe loe pada ngaku hidup
ini tanpa cinta hampa itu nihil. Coba’ bayangin kalau hanya dengan cinta apa
bisa muda – mudi pacaran Cuma dengan cinta, jalan – jalan Cuma dengan cinta and
mendapatkan makan? Berarti uang donk yang berpengaruh disini. Eits… loem
s’atnya. Sekarang jamannya cinta dulu brother sister.
Ria_aini :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar